SUPERLAB 2 || NETWORK ENGGINER
Assalamualaikum
Sobat IT, pada blog kali kita akan belajar menjadi Network Engginer. Untuk
pembelajaran, saya diberi tugas oleh guru saya untuk mengerjakan tugas Superlab 2. Dan saya akan berbagi
sedikit ilmu untuk Sobat IT.
Pada Superlab2 terdapat 8 taks yang harus dikerjakan. Dan masing- masing taks ada pointnya. Berikut Soal dan Pembahasan dari Superlab 2.
Anda adalah seorang network engginer yang ditugaskan untuk
mengkonfigurasi sebuah router mikrotik di sebuah sekolah dengan ketentuan
sebagai berikut:
TAKS 1 (3 point)
● Konfigurasikan tool romon
========================
Pada Taks 1, kita diperintahkan untuk melakukan konfigurasi Tool Romon. Baik, langsung saja kita lakukan konfigurasinya.
1. Login Winbox terlebih dahulu seperti biasa.
2. Masuk menu Tools
3. RoMon
4. Pada RoMon Settings,
ID yang semula adalh 00:00:00:00:00 bisa kita ganti dengan 00:00:00:00:01
(ID hampir sama dengan identitas miktorik kita)
Secrets : ******
(Secrets untuk menyetting sandi )
jadi saat kita masuk / login Router kita bisa Conect to RoMon dan dengan sandi yang telah dibuat.
5. Kemudian Apply OK
===================================================================
TAKS 2 (3 point)
Pada Taks 2, konfiurasi yang dimaksud adalah Identity Mikrotik
Oke, langsung saja kita lakukan Konfigurasi
1. Masuk Menu System
2. Identity
seperti yang diperintahkan ganti dengan (namadepan_x (x= nomor absen anda))
jadi saya ubah identity nya menjadi
Identity : diana_5
3. Kemudian Apply Ok
===============================================================
Task 3 (20 Point)
Konfigurasikan IP address dengan ketentuan:
● Ether 1 = adalah ip static (berapakah ip anda gunakan dhcp-client terlebih
dahulu untuk mengetahuinya) (5 point)
● Ether 2 = 192.168.1.y >>gunakan blok ke 3, gunakan ip pertama blok
tersebut diberikan ke ether 2 sedangkan sisanya ke klien dengan asumsi
total klien adalah 6 PC (5 point)
● Ether 3 = 192.168.2.y >>gunakan blok ke 4, gunakan ip terakhir blok
tersebut diberikan ke interface ini (5 point)
● Ether 4 = 1 segment dengan ether 3 yangmana jumlah total klien adalah 21
(5 point)
================
Pertama kita buat Ether1
Setting pada IP ==> DHCP Client ==> interface : ether1
Apply OK
Nah, setelah kita konfigurasi pada DHCP Client, kita akan mendapat IP dari server. Dan itu adalah IP Dynamic.
Namun ● Ether 1 = adalah ip static (berapakah ip anda gunakan dhcp-client terlebih
dahulu untuk mengetahuinya) (5 point)
Jadi IP pada Ether 1, kita buat menjadi IP static. Yaitu dengan menyeting manual IP.
oke, langsung saja,
1. Masuk menu IP => Address
2. Click dua kali IP yang sudah kita dapat pada DHCP Client.
3. Copy IP Dynamic,
4. Setelah muncul salinannya, Remove IP Dynamic
5. Apply OK IP Static
==================
Untuk ether 2, setting IP menjadi 192.168.1.y
untuk melegkapi IP y, kita subnetting terlebih dahulu.
jika kalian masih bingung dengan subnetting kalian bisa lihat pada blog saya sebelumnya
Oke langsung saja kita tentukan prefix nya dulu.
● Ether 2 = 192.168.1.y >>gunakan blok ke 3, gunakan ip pertama blok
tersebut diberikan ke ether 2 sedangkan sisanya ke klien dengan asumsi
total klien adalah 6 PC (5 point)
Nah, Pada soal total client adalah 6 PC. jadi prefix berapa yanga memuat 6 client.
lihat tabel berikut ini.
dari table diatas kita bisa menetukan berapa prefix yang dapat kita gunakan untuk 6 PC
Jika kita ambil prefix (/27) misalnya, pada prefix /27 mengasumsikan 32 yang kemudian dikurangi Nectwork & Broadchast, jadi (32-2 = 30 client)
sedangkan kita hanya ditugaskan untuk 6 client.
Sebaiknya kita prefix /29, (8-2 = 6). Prefix /29 pas untuk 6 client .
selajutnya kita tentukan IP y itu berapa.. lihat cara berikut ini
Pada subnetting diatas, IP pertama pada block ke 3 adalah 17.
jadi IP ether 2 = 192.168.1.17/29
oke langsung saja kita tambahkan
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.1.16/29
4. Dengan interface ether 2
=================
selanjutnya kita buat IP ether 3
● Ether 3 = 192.168.2.y >>gunakan blok ke 4, gunakan ip terakhir blok
tersebut diberikan ke interface ini (5 point)
caranya seperti ether 2 tadi, tapi disini kita gunakan ip terakhir pada block ke4
jadi IP ether 3 adalah 192.168.2.30/29
langsung saja konfigurasinya
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.2.30/29
4. Dengan Interface ether 3
5. Apply Ok
(foto ether 3)
=============
selanjutnya adalah ether 4
● Ether 4 = 1 segment dengan ether 3 yangmana jumlah total klien adalah 21
(5 point)
Pada soal ether 4 kita buat satu jaringan dengan ether 3, ,
sebelum kita melakukan Bridge, kita juga harus buat IP address dengan ether 4. pada soal yang dimaksud adalah total ether 3 dan 4 adalah 21 Client.
jika ether 3 jumlah client nya 6 client, maka pada ether 4 adalah 15. Maka kita pakai prefrix /27.
(32-2 = 30) masih sisa 3 client.
Jika kita pakai prefix /28, (16-2 =14 ), kurang 1
#.Jadi kita pakai prefix /27
#.untuk Ip tidak ditentukan
oke langsung konfig
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.3.3/27
4. Interface ether 4
5. Apply OK
setelah membuat IP, selanjutnya ether 4 jadikan satu segment dengan ether 3, dengan cara di Bridge.
1. Buka menu Bridge
2. Add [➕]
3. Beri nama bridge1
4. Aktifkan ARP
5. Apply OK
Pada Superlab2 terdapat 8 taks yang harus dikerjakan. Dan masing- masing taks ada pointnya. Berikut Soal dan Pembahasan dari Superlab 2.
SOAL SUPERLAB 2 MIKROTIK
(Fundamental, Network Management, Bridge/Switch, NAT,DHCP)
Waktu: 60 Menit
Anda adalah seorang network engginer yang ditugaskan untuk
mengkonfigurasi sebuah router mikrotik di sebuah sekolah dengan ketentuan
sebagai berikut:
TAKS 1 (3 point)
● Konfigurasikan tool romon
========================
Pada Taks 1, kita diperintahkan untuk melakukan konfigurasi Tool Romon. Baik, langsung saja kita lakukan konfigurasinya.
1. Login Winbox terlebih dahulu seperti biasa.
2. Masuk menu Tools
3. RoMon
4. Pada RoMon Settings,
ID yang semula adalh 00:00:00:00:00 bisa kita ganti dengan 00:00:00:00:01
(ID hampir sama dengan identitas miktorik kita)
Secrets : ******
(Secrets untuk menyetting sandi )
jadi saat kita masuk / login Router kita bisa Conect to RoMon dan dengan sandi yang telah dibuat.
5. Kemudian Apply OK
===================================================================
TAKS 2 (3 point)
- Konfigurasikan hostname dengan nama namadepan_x (x= nomor absen anda)
Pada Taks 2, konfiurasi yang dimaksud adalah Identity Mikrotik
Oke, langsung saja kita lakukan Konfigurasi
1. Masuk Menu System
2. Identity
seperti yang diperintahkan ganti dengan (namadepan_x (x= nomor absen anda))
jadi saya ubah identity nya menjadi
Identity : diana_5
3. Kemudian Apply Ok
===============================================================
Task 3 (20 Point)
Konfigurasikan IP address dengan ketentuan:
● Ether 1 = adalah ip static (berapakah ip anda gunakan dhcp-client terlebih
dahulu untuk mengetahuinya) (5 point)
● Ether 2 = 192.168.1.y >>gunakan blok ke 3, gunakan ip pertama blok
tersebut diberikan ke ether 2 sedangkan sisanya ke klien dengan asumsi
total klien adalah 6 PC (5 point)
● Ether 3 = 192.168.2.y >>gunakan blok ke 4, gunakan ip terakhir blok
tersebut diberikan ke interface ini (5 point)
● Ether 4 = 1 segment dengan ether 3 yangmana jumlah total klien adalah 21
(5 point)
================
Pertama kita buat Ether1
Setting pada IP ==> DHCP Client ==> interface : ether1
Apply OK
Nah, setelah kita konfigurasi pada DHCP Client, kita akan mendapat IP dari server. Dan itu adalah IP Dynamic.
Namun ● Ether 1 = adalah ip static (berapakah ip anda gunakan dhcp-client terlebih
dahulu untuk mengetahuinya) (5 point)
Jadi IP pada Ether 1, kita buat menjadi IP static. Yaitu dengan menyeting manual IP.
oke, langsung saja,
1. Masuk menu IP => Address
2. Click dua kali IP yang sudah kita dapat pada DHCP Client.
3. Copy IP Dynamic,
4. Setelah muncul salinannya, Remove IP Dynamic
5. Apply OK IP Static
==================
Untuk ether 2, setting IP menjadi 192.168.1.y
untuk melegkapi IP y, kita subnetting terlebih dahulu.
jika kalian masih bingung dengan subnetting kalian bisa lihat pada blog saya sebelumnya
Oke langsung saja kita tentukan prefix nya dulu.
● Ether 2 = 192.168.1.y >>gunakan blok ke 3, gunakan ip pertama blok
tersebut diberikan ke ether 2 sedangkan sisanya ke klien dengan asumsi
total klien adalah 6 PC (5 point)
Nah, Pada soal total client adalah 6 PC. jadi prefix berapa yanga memuat 6 client.
lihat tabel berikut ini.
dari table diatas kita bisa menetukan berapa prefix yang dapat kita gunakan untuk 6 PC
Jika kita ambil prefix (/27) misalnya, pada prefix /27 mengasumsikan 32 yang kemudian dikurangi Nectwork & Broadchast, jadi (32-2 = 30 client)
sedangkan kita hanya ditugaskan untuk 6 client.
Sebaiknya kita prefix /29, (8-2 = 6). Prefix /29 pas untuk 6 client .
selajutnya kita tentukan IP y itu berapa.. lihat cara berikut ini
Pada subnetting diatas, IP pertama pada block ke 3 adalah 17.
jadi IP ether 2 = 192.168.1.17/29
oke langsung saja kita tambahkan
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.1.16/29
4. Dengan interface ether 2
=================
selanjutnya kita buat IP ether 3
● Ether 3 = 192.168.2.y >>gunakan blok ke 4, gunakan ip terakhir blok
tersebut diberikan ke interface ini (5 point)
caranya seperti ether 2 tadi, tapi disini kita gunakan ip terakhir pada block ke4
langsung saja konfigurasinya
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.2.30/29
4. Dengan Interface ether 3
5. Apply Ok
(foto ether 3)
=============
selanjutnya adalah ether 4
● Ether 4 = 1 segment dengan ether 3 yangmana jumlah total klien adalah 21
(5 point)
Pada soal ether 4 kita buat satu jaringan dengan ether 3, ,
sebelum kita melakukan Bridge, kita juga harus buat IP address dengan ether 4. pada soal yang dimaksud adalah total ether 3 dan 4 adalah 21 Client.
jika ether 3 jumlah client nya 6 client, maka pada ether 4 adalah 15. Maka kita pakai prefrix /27.
(32-2 = 30) masih sisa 3 client.
Jika kita pakai prefix /28, (16-2 =14 ), kurang 1
#.Jadi kita pakai prefix /27
#.untuk Ip tidak ditentukan
oke langsung konfig
1. IP => Address
2. Add
3. Isi IP dengan 192.168.3.3/27
4. Interface ether 4
5. Apply OK
setelah membuat IP, selanjutnya ether 4 jadikan satu segment dengan ether 3, dengan cara di Bridge.
1. Buka menu Bridge
2. Add [➕]
3. Beri nama bridge1
4. Aktifkan ARP
5. Apply OK
setelah membuat bridge nya, selanjutkan gabungkan interface ether 3 dengan ether 4
1. Tetap di menu Bridge
2. Klik menu Port
3. Add
4. Yang pertama adalah Interface : ether 3, dengan bridge 1
5. Apply OK
lakukan seperti cara diatas dengan penambahkan ether 4 pada bridge 1
1. Add
2. Interface yang kedua kita isi ether4, pada bridge1
3. Apply OK
Dengan Bridge, kita bisa menggabungkan 2 interface dalam satu bridge
==========================================================
Task 4 (20 point)
● Buat user yang digunakan hanya bisa diakses di winbox menggunakan ip,
kecuali pada jalur pc super admin (ether2) bisa mendukung mac address (3
point)
● Buatkan 3 level user yaitu full, write dan read (3 point)
● Untuk username superadmin passwordnya admin@tkj123, digunakan
pada jalur pc superadmin,ip itu saja yang bisa menggunakan (ip kedua
setelah ip interface ether2) (6 point)
● Untuk username admin passwordnya write@mikrotik123, digunakan pada
jalur pc superadmin dan hanya 1 ip itu saja yang bisa menggunakan (ip
ketiga setelah ether2 dan ip pc superadmin) (6 point)
● Untuk username monitor passwordnya read@admin_mikrotik (2 point)
#############
Yang pertama, kita buat grub dulu.
1. Buka menu System => User
2. Pilih grub => Add
3. Beri nama grub
4. Centang hak akses [✔️]winbox
Selanjutnya, buat user dengan grub yang telah dibuat.
1. System => user
2. Add
3. Beri nama user1, dengan grub yang telah dibuat
4. Apply OK
1. Selanjutnya buat user dengan nama superadmin
2. Akses grub full
3. Izinkan hanya ( IP kedua setelah ether 2) yaitu 192.168.1.18
4. dengan PW : admin@tkj123
5. Apply OK
(Foto user : superadmin)
Selanjutnya, username admin.
Ini yang dimaksud adalah user admin (default )
Oke langsung saja konfigurasi nya :
1. Masuk menu user
2. Klik 2 kali pada user admin
3. Ganti grub user admin dengan grub write
4. Setting Allowed address dengan ketentuan seperti soal : menggunakan pada
jalur pc superadmin dan hanya 1 ip itu saja yang bisa menggunakan (ip
ketiga setelah ether2 dan ip pc superadmin)
IP ketiga setelah ether 2 yaitu : 192.168.1.19
Kemudian IP PC superadmin yaitu : 192.168.1.18
5. Atur password nya yaitu : write@mikrotik123
6. Apply OK
Level user berikutnya yaitu Grub read.
Masih dimenu user
1. User => add [+]
2. Buat user ke 4 yaitu dengan nama monitor
3. Pilih grub write
4. Dengan setting password yaitu : read@mikrotik123
5. Apply OK
====================
Task 5 (10 point)
● Buatlah supaya winbox dirubah portnya menjadi 8899 (3 point)
● Matikan daemon selain winbox, ftp, ssh, telnet dan web (1 point)
● Rubahlah port web menjadi 81 dan (3 point)
● port ssh menjadi 222 (3 Point)
###
Task 5 di atas, bisa kita lihat adalah management service
1. Masuk ke menu IP => service
2. Ubah port winbox 8291 menjadi 8899
(Foto)
3. Disable semua service kecuali winbox, ftp, sah, telnet, dan web dengan memilih layanan yang ingin di aktifkan, lalu klik tombol [×] untuk mendisable
(Foto)
4. Mengubah port pada layanan web dari 80 menjadi 81
(Foto)
5. Dan ubah port ssh dari 22 menjadi 222
(Foto)
============================
Task 6 (9 point)
● Fungsikan DNS semua interface mengakses DNS router (dns yang
digunakan router mengarah ke 200.200.203.2) (4 point)
● Fungsikan router gateway (5 point)
############
Langsung saja konfigurasi nya untuk mengaktifkan DNS router
1. Masuk menu IP => DNS
2. Isikan server yang mengarah 200.200.203.2
3. Centang [✓] ...(lanjutan )
[Foto]
Selanjutnya, fungsikan router gateway
1. IP => firewall
2. Masuk ke NAT => scrnat
3. Outinterface ether 1
4. Menu action => masquerade
5. APPLY OK
========================
● Lakukan konfigurasi dhcp pada ether 3 dengan masa sewa 10 jam, dengan
kondisi 1 pc yang terdaftar dhcp dibuat static (12 point)
● Lakukan konfigurasi dhcp pada ether 4 dengan masa sewa 1 hari (8 point)
=========================
1. Masuk pada menu DHCP SERVER
2. DHCP Setup => interface : bridge1 => next.. next
3. Masuk ke menu leases => [+] add
Atur waktu untuk ether 3 adalah 10 jam
Dan ether 4 adalah 24 jam
===========================
Task 8 (15 point)
● Lakukanlah export semua konfigurasi dengan nama file no absen_nama
anda_superlab2 (5 point)
● Lakukanlah export log dengan nama file no absen_nama anda_log (5 point)
● Download semua file export taruh dalam folder dengan nama no
absen_nama anda setelah itu file export yang ada di router dihapus (5
point)
================
Untuk export semua konfigurasi kita menggunakan CLI,
1. Buka new terminal
(Foto)
2. Ketikkan export file diana_5
(Foto)
3. Buka menu file => lihat export.an konfigurasi dengan nama diana_5.script
(Foto)
4. Untuk melakukan export log
Pada CLI /New terminal, maka ketikkan
/log print
5. Maka akan muncul export log kita saat melakukan konfigurasi
6. Selanjutnya download file yang telah diexport tadi ..
Buka menu file , cari file export tadi yaitu : diana_5.script,, lalu klik kanan => download=> buat folder baru dengan nama diana_5, => OK
============
Sekian blog dari saya , sekian wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatu;)
Komentar
Posting Komentar